Rabu, 24 September 2025

Kegiatan Penyuluhan dan Edukasi Bahaya NAPZA

Kegiatan penyuluhan dan edukasi mengenai bahaya penyalahgunaan NAPZA digelar di SMP PGRI Kasihan pada hari Selasa, 23 September 2025. Acara ini berlangsung di Aula PGRI Kasihan mulai pukul 09.00 hingga 11.30 WIB dengan menghadirkan narasumber dari Kementerian Sosial melalui Sentra Terpadu Prof. Dr. Soeharso Surakarta.

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa kelas VII, VIII, dan IX, beserta guru pendamping. Suasana aula tampak penuh semangat ketika para peserta menerima materi tentang jenis-jenis NAPZA, dampak buruknya bagi kesehatan fisik maupun mental, serta ancaman sosial yang ditimbulkan.

Pihak Kementerian Sosial menekankan bahwa NAPZA dapat merusak masa depan generasi muda jika tidak dicegah sejak dini. Oleh karena itu, edukasi di tingkat sekolah menjadi langkah penting untuk memberikan pemahaman kepada siswa agar mampu menolak ajakan yang mengarah pada penyalahgunaan.

Selain penyuluhan, kegiatan ini juga diisi dengan sesi tanya jawab interaktif. Para siswa terlihat antusias mengajukan pertanyaan seputar bahaya narkoba, cara menghindari pergaulan negatif, serta bagaimana melaporkan jika menemukan penyalahgunaan di lingkungan sekitar.

Kepala SMP PGRI Kasihan dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Sosial dan Sentra Terpadu Prof. Dr. Soeharso Surakarta yang telah bersinergi memberikan wawasan penting bagi peserta didik. Ia berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi agenda rutin agar siswa lebih sadar akan pentingnya menjaga diri.

Narasumber juga menekankan pentingnya peran keluarga dan sekolah dalam mengawasi perilaku remaja. Dengan komunikasi yang baik, diharapkan anak-anak tidak mudah terjerumus dalam penyalahgunaan NAPZA dan mampu berfokus pada prestasi akademik maupun nonakademik.

Kegiatan ditutup dengan deklarasi bersama seluruh peserta untuk menjauhi NAPZA dan berkomitmen menjaga lingkungan sekolah bebas narkoba. Para siswa pun meninggalkan aula dengan semangat baru untuk menjadi generasi yang sehat, produktif, dan berprestasi.





Read More

Selasa, 02 September 2025

Pemilos di SMP PGRI tahun 2025

Suasana Aula SMP PGRI Kasihan pada Selasa (2/9/2025) pagi dipenuhi semangat demokrasi. Sekolah ini menggelar Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS (Pemilos) yang berlangsung sejak pukul 08.00 hingga 13.00. Aula sekolah dihiasi dengan spanduk serta poster para kandidat, menciptakan suasana meriah yang menambah antusiasme siswa.

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa SMP PGRI Kasihan sebagai pemilih. Sebelum pemungutan suara dimulai, panitia yang terdiri dari guru pembina OSIS dan pengurus OSIS sebelumnya memberikan pengarahan mengenai tata cara mencoblos. Tujuannya agar proses Pemilos berjalan dengan tertib, jujur, dan adil.

Tahun ini, terdapat tiga pasangan kandidat yang maju dalam Pemilos. Mereka telah mempresentasikan visi, misi, serta program kerja masing-masing dalam masa kampanye seminggu sebelumnya. Dukungan dari teman sekelas maupun pendukung tampak nyata melalui yel-yel, sorakan semangat, dan atribut sederhana yang dibawa. Hal ini menunjukkan kepedulian tinggi siswa terhadap pemilihan dan organisasi sekolah.

Pada hari pelaksanaan, para siswa secara bergantian dipanggil sesuai daftar hadir untuk menerima surat suara. Mereka kemudian masuk ke bilik suara, menandai pilihan, lalu memasukkan surat suara ke kotak yang sudah disediakan. Proses ini berlangsung tertib dan diawasi langsung oleh guru serta panitia guna menjaga transparansi dan kejujuran.

Setelah proses pemungutan suara selesai pada pukul 13.00, panitia melanjutkan dengan penghitungan suara di hadapan siswa dan guru. Dari hasil tersebut, pasangan kandidat nomor urut 1, Navita dan Arjuna, berhasil mengungguli dua kandidat lainnya dan resmi terpilih sebagai Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMP PGRI Kasihan periode 2025/2026. Pemilos ini menjadi bukti nyata bahwa siswa dapat belajar berdemokrasi sekaligus menumbuhkan tanggung jawab serta kepemimpinan sejak dini





Read More